Inflasi di Merangin Stabil, IPH di Angka -1, 90

    Inflasi di Merangin Stabil, IPH di Angka -1, 90

    MERANGIN - Indeks Perkembangan Harga (IPH) Kabupaten Merangin sampai hari ini Senin (17/9) diangka - 1, 90. Inflasi Kabupaten Merangin dikategorikan masih sangat stabil dan terkendali.

    Hal tersebut sebagaimana disampaikan Pj Bupati Merangin H Mukti, usai mengikuti jalannya rakor Pengendalian Inflasi Daerah secara zoom meeting dari Ruang MPC Bappeda Merangin, Senin (17/9).

    ‘’Di seluruh Indonesia termasuk di Kabupaten Merangin, inflasi kita masih sangat stabil diangka IPH - 1, 90, ’’ujar Pj Bupati dibenarkan kadis Perindag Dadang dan Kadis Perikanan Dedi Darmantias.

    H Mukti berharap IPH Kabupaten Merangin yang cukup stabil tersebut, dapat terus dipertahankan, sehingga tidak terjadi kenaikan harga yang dapat menjadi keluhan masyarakat.

    ‘’Alhamdulillah tidak terjadi kenaikan harga yang sangat bearti di pasaran. Namun kita harus terus waspada dan pantau terus perkembangan harga itu, sehingga jangan sampai terjadi lonjakan harga kebutuhan pokok yang sifatnya dadakan, ’’ujar Pj Bupati.

    Pj bupati minta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Merangin, tidak hanya memantau perkembangan harga kebutuhan pokok di pasaran saja, tapi dapat cepat mengantisipasi bila terjadi lonjakan harga yang sifatnya dadakan.

    Bupati minta TPID juga memantau persediaan stok beras dan minyak di Gudang Bulog Sarko, sehingga bila terjadi lonjakan harga bisa cepat dilakukan Operasi Pasar, guna menetralisir harga di pasaran. (IS/kom)

    merangin h mukti inflasi stabil
    solmi

    solmi

    Artikel Sebelumnya

    Babinsa Beliung Goro Bersihkan Lingkungan...

    Artikel Berikutnya

    Pemkab Merangin Raih Penghargaa Pergerakan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Perebutan Suara Rakyat Bungo untuk Pilkada Serentak Sepakat Kedepankan Persaudaraan
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami